Sekitar pukul 08:00 WIB, saya dan beberapa rekan memacu kendaraan dari arah Simpang Lima Purwodadi menuju ke selatan. Tujuan wisata kali ini adalah ke Waduk Kedung Ombo.
Sekitar setengah jam kemudian, kami tiba di pertigaan. Di sudut pertigaan terpampang petunjuk arah. Jika memilih arah ke kiri maka menuju ke Solo, Sedangkan jika ke arah kanan menuju ke Waduk Kedung Ombo. Kami memilih menuju ke arah kanan yaitu Kedung Ombo.
Letak Waduk Kedung Ombo
Waduk Kedung Ombo adalah sebuah tempat wisata yang cukup banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik. Terletak di tiga Kabupaten, yakni : Grobogan, Sragen dan Boyolali . Memilik luas 6.576 hektar. Lokasi objek wisata Waduk Kedung Ombo terletak di Desa Rambat, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan kurang lebih 29 Km kearah selatan kota Purwodadi.
Laju kendaraan tidak begitu kencang, mengingat kondisi jalan yang kurang sempurna. Kondisi jalan tidak seluruhnya bagus. Ada jalan yang cukup bagus, tetapi juga ada jalan yang sangat rusak.
Kami melewati sebuah jalan yang cukup bagus, sementara di sisi kiri sudah tampak bendungan Kedung Ombo. Akan tetapi setelah melewati jalan tersebut, ternyata kondisi jalan rusak parah. Dan yang lebih tidak menyenangkan ada beberapa oknum rakyat yang meminta uang secara paksa kepada pengendara sepeda motor dengan alasan untuk perbaikan jalan.
Kekesalan terhadap orang-orang tersebut agak terobati karena selang beberapa menit kemudian pintu gerbang Waduk Kedung Ombo sudah terlihat. Setelah membayar ongkos masuk (saya sudah lupa berapa ongkosnya) kami mulai memasuki kawasan wisata Waduk Kedung Ombo.
Di Kawasan Waduk Kedung Ombo ini, pengunjung sudah cukup ramai berdatangan, ada yang menggunakan sepeda motor, kendaraan pribadi dan bus pariwisata.
Setelah kendaraan saya parkir, saya berjalan mendekat menuju Waduk Kedung Ombo. Waduk yang sempat menuai protes hingga sekarang tersebut tampak jelas di hadapan mata saya. Beberapa orang tampak semakin mendekat ke permukaan air yang cukup dalam, mengingat saat itu kondisi sedang musim kemarau. Air tidak bisa penuh.Sementara di pinggir Waduk, Pohon cemara cukup memberikan keteduhan bagi pengunjung yang kebetulan tidak membawa penutup kepala atau payung. Di sisi lain ada warung makan yang menjual makanan dengan lauk pauk ikan hasil tangkapan dari waduk kedung ombo.
Saya dan beberapa rekan memilih untuk berjalan-jalan di sekitar waduk kedung ombo sambil sesekali memotret kawasan waduk. Setelah itu beristirahat di tempat yang agak teduh sambil ngobrol.Kawasan wisata Kedung Ombo memang cukup menarik untuk melepas penat. Dan bisa menjadi alternatif berlibur di daerah Jawa Tengah terutama Kabupaten Grobogan dan Sragen.
Wisata yang ditawarkan di Waduk Kedung Ombo meliputi :
1. Pemandangan Alam Waduk Kedung Ombo. Kita bisa menyaksikan hamparan air yang menggenang sepanjang waduk kedung Ombo.
2. Perahu Motor. Dengan perahu motor kita bisa mengelilingi ke berbagai sudut waduk Kedung Ombo.
3. Wisata Kuliner. Bagi penggemar ikan. Kedung Ombo menawarkan menu ikan bakar khas Waduk Kedung Ombo.
4. Bumi Perkemahan. Kedung Ombo juga menawarkan lokasi untuk perkemahan.
5. Di lokasi yang berbeda ada juga warung makan apung.
Setelah beberapa saat, akhirnya saya dan rombongan meninggalkan waduk Kedung Ombo.
sumber : http://grobogan.go.id/objek-wisata/waduk-kedung-ombo.html
gambar : http://www.wisatanesia.com
martialartslovers.blogspot.com