Nonton Film Inception

"Film jaman kapan tuh, baru direview sekarang?"

Tenang saja, karena saya memang baru sempat nonton film itu pada bulan Oktober 2012 ini, padahal film Inception sudah tayang sekitar dua tahun yang lalu.

Maklum di tempat saya tidak ada gedung bioskop. Jadi harus menunggu film dalam bentuk VCD atau DVD di penyewaan.

Baiklah, langsung saja saya ingin mereview tentang film Inception ini. Film ini disutradai oleh Christoper Nolan. Siapakah dia, dia adalah sutradara kondang yang juga merupakan sosok penting di balik berbagai sekuel film Batman.



Aktor utama film ini adalah Leonardo Di Caprio. Kemudian Ken Watanabe, Joseph Gordon-Levitt, Marion Cotillard, Ellen Page, Tom Hardy, Cillian Murphy, Tom Berenger, dan Michael Caine.

Film ini diawali dengan sebuah peristiwa terdamparnya Dom Cobb (Leonardo Di Caprio) di sebuah pantai. Setelah itu tiba-tiba Dom sudah berada di sebuah tempat di Jepang. Dengan dibantu Arthur (Joseph Gordon-Levitt), Dom berusaha mengambil data penting milik Sailto (Ken Watanabe). Akan tetapi proses pencurian tersebut digagalkan oleh Mal (Marion Cotillard) yang ternyata istri Dom.

Kejadian berikutnya justru membuat Saito bermaksud mempekerjakan Dom untuk sebuah misi. Misi yang harus dijalankan oleh Dom bukanlah misi biasa. Ia harus melakukan insepsi. Insepsi adalah proses penanaman ide ke dalam diri seseorang melalui mimpi atau alam bawah sadar. Dengan kata lain, Dom harus bisa masuk ke mimpi Robert Fischer (Cillian Murphy) untuk informasi penting.

Dom setuju, kemudian di mengumpulkan tim yang terdiri dari Arthur, Ariadne (Ellen Page),  Eames (Tom Hardy), Yusuf (Dilleep Rao).

Tim tersebut dibentuk oleh Dom agar bisa masuk ke mimpi Robert. Dalam proses pencarian informasi tersebut ternyata banyak hal yang terjadi di luar rencana mereka. Salah satunya adalah masalah pribadi yang dimiliki oleh Dom Cobb dengan Mal, istrinya.

Digambarkan dalam mimpi Dom, bahwa ternyata dia memiliki alam bawah sadar yang memprihatinkan sekaligus menakjubkan. Dia membangun alam bawah sadarnya dari kenangan-kenangan bersama Mal. Bahkan yang lebih parah dia berusaha untuk tidak memiliki impian baru. Dia ingin mengabadikan kenangannya bersama Mal, di mimpinya.

Berkali-kali Mal hampir menggagalkan rencana Dom. Tapi, akhirnya Dom berhasil menjalankan misinya dengan baik.

Film Inception adalah sebuah film fiksi ilmiah.  Di film ini kita diajak untuk berpetualang di dunia mimpi, di alam bawah sadar manusia.

Sebagai hiburan, film ini cukup bagus untuk ditonton. Selain itu, adanya unsur fiksi ilmiah, membuat penonton penasaran, benarkah manusia bisa mengatur sendiri mimpinya?